Hormon Androgen dan Estrogen. Penyebab Bau Badan

Hormon Androgen dan Estrogen. Penyebab Bau Badan, Hormon androgen dan estrogen berperan penting dalam menyebabkan bau badan. Hormon androgen, seperti testosteron, diproduksi oleh kelenjar adrenal dan testis pada pria, serta oleh ovarium dan jaringan lemak pada wanita. Selanjutnya, Hormon estrogen diproduksi oleh ovarium pada wanita.

Baca Juga : 3 FAKTOR PENYEBAB AROMA TUBUH SEIRING BERTAMBAHNYA USIA

Hormon androgen dan estrogen bekerja dengan cara merangsang kelenjar apokrin di ketiak untuk menghasilkan keringat. Keringat apokrin adalah jenis keringat yang mengandung lemak dan protein. Ketika keringat apokrin bersentuhan dengan bakteri di permukaan kulit, bakteri tersebut akan mengurai lemak dan protein, menghasilkan senyawa yang berbau.

Pada pria, kadar hormon androgen lebih tinggi daripada kadar hormon estrogen. Hal ini menyebabkan pria lebih rentan mengalami bau badan daripada wanita. Pada wanita, kadar hormon androgen meningkat selama masa pubertas dan menopause. Peningkatan kadar hormon androgen ini dapat menyebabkan bau badan pada wanita.

Faktor Penyebab Bau Badan

Selain hormon androgen dan estrogen, faktor-faktor lain yang dapat menyebabkan bau badan meliputi:

• Stres
• Obesitas
• Diet tinggi protein
• Asupan alkohol
• Kebersihan diri yang buruk

Cara untuk mencegah bau badan meliputi:

• Mandi secara teratur
• Menggunakan deodoran atau antiperspiran
• Menjaga kebersihan ketiak
• Mengurangi stres
• Menjaga berat badan ideal
• Menghindari makanan dan minuman yang berbau menyengat

Hormon Androgen dan Estrogen. Penyebab Bau Badan, bisa di atasadi dengan

Baca Juga : BERTAMBAHNYA UMUR AROMA TUBUH AKAN BERUBAH, KENAPA YA?

Tips untuk Mengurangi Bau Badan, karena Hormon Androgen dan Estrogen

Berikut adalah beberapa tips untuk mengurangi bau badan:

• Gunakan deodoran atau antiperspiran yang mengandung bahan-bahan antibakteri, seperti aluminium klorida.
• Pilih deodoran atau antiperspiran yang sesuai dengan jenis kulit Anda.
• Oleskan deodoran atau antiperspiran pada ketiak yang kering dan bersih.
• Ulangi pemakaian deodoran atau antiperspiran setiap 4-6 jam sekali.

Jika bau badan Anda sangat mengganggu, sebaiknya konsultasikan dengan dokter. Dokter dapat membantu Anda menentukan penyebab bau badan dan memberikan pengobatan yang tepat.

Itu adalah sedikit mengenal Hormon Androgen dan Estrogen. Penyebab Bau Badan.